Kemenpar buat 5 strategi maksimalkan kunjungan wisatawan saat Nataru
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenpar) telah menetapkan lima strategi untuk memaksimalkan kunjungan wisatawan saat momen Natal dan Tahun Baru (Nataru). Hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara selama periode liburan yang biasanya menjadi puncak kunjungan wisatawan.
Salah satu strategi yang diterapkan oleh Kemenpar adalah dengan mengoptimalkan promosi pariwisata melalui berbagai platform digital. Dengan memanfaatkan media sosial, situs web, dan aplikasi mobile, Kemenpar berupaya untuk menjangkau lebih banyak calon wisatawan dan memberikan informasi yang lengkap dan menarik tentang destinasi pariwisata yang tersedia di Indonesia. Strategi ini diharapkan dapat meningkatkan minat wisatawan untuk berkunjung ke berbagai destinasi pariwisata di Tanah Air.
Selain itu, Kemenpar juga melakukan kerja sama dengan berbagai pihak terkait, termasuk maskapai penerbangan, agen perjalanan, dan hotel-hotel di berbagai destinasi wisata. Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan dapat memberikan penawaran paket liburan yang menarik dan terjangkau bagi para wisatawan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan selama periode Nataru.
Selain itu, Kemenpar juga mengadakan berbagai acara dan festival pariwisata yang menarik selama periode Nataru. Acara-acara tersebut dirancang untuk menarik minat para wisatawan dan memberikan pengalaman liburan yang berbeda dan menyenangkan. Dengan menghadirkan acara-acara menarik, diharapkan dapat meningkatkan daya tarik destinasi pariwisata di Indonesia dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.
Selain itu, Kemenpar juga melakukan promosi pariwisata melalui kerjasama dengan influencer dan selebriti yang memiliki banyak pengikut di media sosial. Dengan memanfaatkan kepopuleran para influencer dan selebriti, diharapkan dapat meningkatkan eksposur destinasi pariwisata Indonesia dan menarik minat para pengikut mereka untuk berkunjung ke berbagai destinasi pariwisata di Tanah Air.
Terakhir, Kemenpar juga memberikan berbagai insentif dan fasilitas bagi para wisatawan yang berkunjung selama periode Nataru. Mulai dari diskon tiket masuk objek wisata, diskon penginapan, hingga program-program loyalitas bagi para wisatawan yang berkunjung, semuanya dilakukan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan selama periode liburan. Dengan memberikan berbagai insentif dan fasilitas, diharapkan dapat meningkatkan minat dan kepuasan para wisatawan yang berkunjung ke destinasi pariwisata di Indonesia.
Dengan menerapkan lima strategi tersebut, Kemenpar berharap dapat memaksimalkan kunjungan wisatawan saat momen Natal dan Tahun Baru. Melalui berbagai upaya promosi, kerja sama, acara-acara pariwisata, promosi dengan influencer, dan insentif bagi para wisatawan, diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan selama periode Nataru dan memperkuat industri pariwisata Indonesia.