
Pemprov minta perhotelan berdayakan masyarakat asli Papua
Pemerintah Provinsi Papua kembali mengingatkan para pelaku industri perhotelan di wilayahnya untuk memberdayakan masyarakat asli Papua. Hal ini disampaikan dalam rapat koordinasi yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Papua dengan para pemilik hotel dan pengelola penginapan di daerah tersebut.
Pemerintah Provinsi Papua menekankan pentingnya memberdayakan masyarakat asli Papua dalam industri perhotelan, sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal. Dalam rapat koordinasi tersebut, Pemerintah Provinsi Papua juga memberikan arahan kepada para pelaku industri perhotelan untuk memberikan peluang kerja dan pelatihan kepada masyarakat asli Papua.
Menurut Gubernur Papua, perusahaan perhotelan di wilayah tersebut harus memberikan kesempatan kerja kepada masyarakat asli Papua, serta memberikan pelatihan dan pendidikan agar mereka dapat bersaing di dalam industri perhotelan. Selain itu, Pemerintah Provinsi Papua juga mendorong para pelaku industri perhotelan untuk menggunakan produk lokal dalam operasional hotel mereka, sehingga dapat memberikan manfaat ekonomi langsung kepada masyarakat asli Papua.
Pemerintah Provinsi Papua juga berkomitmen untuk memberikan dukungan dan fasilitas kepada para pelaku industri perhotelan yang bersedia memberdayakan masyarakat asli Papua. Pemerintah Provinsi Papua akan memberikan insentif dan bantuan dalam bentuk pelatihan, pendampingan, dan promosi agar para pelaku industri perhotelan dapat sukses dalam memberdayakan masyarakat asli Papua.
Dengan adanya dorongan dan dukungan dari Pemerintah Provinsi Papua, diharapkan para pelaku industri perhotelan di wilayah tersebut dapat lebih peduli dan berperan aktif dalam memberdayakan masyarakat asli Papua. Hal ini tidak hanya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal, tetapi juga akan memperkuat ekonomi daerah dan memperkuat identitas budaya masyarakat asli Papua.